Tahu Gejrot, Jajanan Simpel yang Bikin Lidah Merem Melek!
Hai sobat kuliner!
Pernah nggak sih ngerasain cemilan yang sederhana tapi bikin nagih sampai pengin nambah terus? Nah, tahu gejrot adalah salah satunya. Makanan khas dari Cirebon ini punya cita rasa unik yang nyatuin rasa manis, pedas, asam, dan gurih dalam satu suapan. Tampilannya memang sederhana, tapi sensasinya sukses bikin lidah bergoyang dan mulut otomatis senyum-senyum sendiri.
Sekarang, tahu gejrot nggak lagi terbatas di daerah asalnya. Mulai dari gerobak kaki lima sampai kafe kekinian, tahu gejrot tetap eksis dengan cita rasa yang bikin nagih.Di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, bahkan sampai ke Jogja, tahu gejrot udah punya banyak penggemar. Makanan jalanan ini juga sering muncul di konten media sosial karena proses penyajiannya yang khas dan suara ulekan cabai yang bikin ngiler duluan.
Yuk, kita ngobrolin lebih dalam soal tahu gejrot. Nggak cuma jadi jajanan pinggir jalan, tahu gejrot kini tampil sebagai bagian dari kekayaan kuliner Indonesia yang patut kita banggakan dan lestarikan bareng-bareng.
Asal Usul Tahu Gejrot yang Melegenda
Sebelum tahu gejrot viral kayak sekarang, sebenarnya makanan ini sudah jadi jajanan andalan di Cirebon sejak lama. Biasanya, tahu gejrot dijual sama pedagang keliling yang bawa gerobak kecil lengkap dengan cobek dan mangkuk tanah liat buat penyajiannya. Suasana khasnya itu lho yang bikin kangen! Nah, nama “gejrot” sendiri katanya diambil dari suara khas saat kuah asam-manis disiram ke potongan tahu goreng—gejrot-gejrot, gitu bunyinya! Unik banget, kan?
Tahu yang digunakan biasanya adalah tahu sumedang atau tahu pong yang digoreng dulu sampai agak kering bagian luarnya. Setelah itu, tahu dipotong kecil-kecil lalu disiram dengan kuah berbahan dasar gula merah, bawang putih, bawang merah, asam jawa, dan cabai rawit. Kebayang kan segarnya?
Bumbu dan Teknik Penyajian yang Unik
Salah satu daya tarik utama dari tahu gejrot terletak pada kuahnya yang meresap dan nendang. Biasanya, penjual akan mengulek cabai dan bawang di cobek kecil secara langsung di hadapan pembeli. Proses ini nggak cuma menjaga kesegaran bumbu, tapi juga menambah nilai pengalaman tersendiri saat kita menikmati jajanan ini.
Selain itu, pemakaian cuka dari air asam jawa dan gula merah yang legit bikin rasa kuahnya seimbang banget. Mau pedas bisa, mau yang sedang-sedang saja juga bisa. Tinggal bilang aja pas pesen, “Cabainya dua aja ya, Bang!”
Inovasi Tahu Gejrot yang Makin Kekinian
Banyak kafe kekinian yang mulai ngasih sentuhan baru, seperti nambahin topping keju, telur rebus, bahkan daging suwir.
Buat pecinta pedas, tahu gejrot juga hadir dalam versi super pedas yang sering dijadiin konten seru buat tantangan makanan di TikTok. Seru banget, kan? Bahkan sekarang udah banyak yang jual tahu gejrot dalam kemasan instan—tinggal seduh, langsung bisa dinikmati di rumah kapan aja. Praktis, enak, dan tetap nendang! Praktis banget buat yang pengin nostalgia rasa tahu gejrot tapi jauh dari penjualnya.
Cara Bikin Tahu Gejrot Sendiri di Rumah
Kalau kamu nggak nemu penjual tahu gejrot di dekat rumah, bisa banget bikin sendiri. Ini bahan dan langkah singkatnya:
Bahan:
- Tahu pong atau tahu sumedang secukupnya
- 4 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- Cabai rawit sesuai selera
- 50 gr gula merah
- 1 sdm asam jawa
- 200 ml air
- Garam secukupnya
Cara membuat:
- Goreng tahu hingga agak kering, potong-potong kecil.
- Rebus air, gula merah, asam jawa, dan garam hingga larut, lalu saring.
- Ulek bawang merah, putih, dan cabai kasar (nggak halus banget).
- Siram kuah ke tahu, taburkan bumbu ulek, dan sajikan selagi hangat.
Gampang kan? Rasanya yang segar, pedas, dan sedikit asam bikin suasana makin akrab dan ngobrol jadi makin seru.
Kesimpulan
Tahu gejrot adalah salah satu contoh kuliner khas Nusantara yang sederhana tapi punya rasa luar biasa. Mulai dari asal-usulnya yang kuat di Cirebon, cara penyajiannya yang khas dengan kuah asam-manis-pedas, sampai inovasi kekinian kayak tahu gejrot instan dan topping modern, semuanya bikin kuliner ini tetap eksis dan disukai berbagai kalangan. Nggak heran kalau tahu gejrot jadi salah satu jajanan yang terus bertahan di tengah gempuran tren makanan baru.
Kita bisa ikut lestarikan kuliner ini dengan cara menikmatinya, mengenalkannya ke teman-teman, bahkan bikin sendiri di rumah. Yuk, jangan cuma puas jadi penikmat siapa tahu bisa sekalian buka usaha tahu gejrot juga, kan?
Baca juga kuliner khas lainnya di hangatin.
Baca juga artikel lainnya di serambikabar.